Sepertinya Pemblokir Iklan Anda Aktif
Maaf, Sayangnya blog ini tidak bisa hidup tanpa bantuan dari iklan.
Mohon nonaktifkan terlebih dahulu Pemblokir iklan (misal: Adblock) khusus untuk blog ini.
Setelah Anda menonaktifkan AdBlock, silahkan reload halaman ini.
Terima Kasih, semoga anda selalu dimudahkan pada setiap usaha, serta semoga Tuhan menambah kualitas kesehatan anda sekeluarga.

Jabat tangan
FaRo.

Tidak benar Nabi Muhammad dijamin masuk surga, begitu yang Prof Quraish Shihab katakan di acara Tafsir Al-Misbah di Metro TV tanggal 12 Juli 2014 jam 3.05 wib, sebagai orang awam, tentu pernyataan ini adalah sesat, namun jika pernyataan beliau di acara tersebut tidak dipotong, ada maksud baik yang beliau sampaikan.

Ini adalah kutipan pernyataan beliau di acara tersebut.
"Satu hal dulu, tidak benar bahwa nabi Muhammad sudah dapat jaminan surga, surga itu hak prerogatif Alloh, memang kita yakin beliau akan masuk surga, kenapa saya katakan begitu,
Pernah ada seorang sahabat nabi dikenal sebagai orang baik, terus teman teman disekitarnya berkata, "bahagialah engkau akan mendapat surga",
nabi dengar lalu berkata "siapa yang bilang begitu tadi", nabi berkata, "tidak seorangpun yang masuk surga karena amalnya", surga hak prerogatif tuhan,
lantas sahabat bertanya,"engkau pun juga nabi Muhammad ?", "saya pun tidak kecuali jika Alloh menganugerahi rahmat kepada saya",
jadi kita berkata dalam konteks surga dan neraka, tidak ada yang dijamin Tuhan, kecuali kita katakan bahwa Tuhan menulis di dalam kitab sucinya (QS Al Israa 70 - 77) , bahwa yang taat itu akan masuk surga, bahwa nabi Muhammad akan diberikan sesuatu yang menjadikan beliau itu merasa puas akan anugrah Tuhan, kita pahami itu bahwa surga atau apapun yang beliau kehendaki, tapi buat kita, kiyai sebesar apapun, setaat apapun, jangan pastikan bahwa dia masuk surga, sebaliknya manusia yang sedurhaka apapun jangan pastikan dia masuk neraka. karena itu hak prerogatif Tuhan.".

Quraish Shihab

Dari kutipan panjang tersebut jelas bahwa maksud dari Quraish Shihab adalah kita tidak boleh mengatakan kepastian seseorang akan dijamin masuk surga karena amalnya, surga dan neraka adalah hak prerogatif Alloh, lantas muncul pertanyaan "apakah jika Rasululloh saja tidak dijamin, bagaimana dengan ummatnya?", nah ini pertanyaan sesat, perlu dibaca kembali kutipan diatas, Alloh tidak menjamin surga untuk Rasululloh sendiri melainkan untuk semua Ummatnya yang taat dan hanya mengharap rahmat Alloh.

Nah mungkin ini pesan tersirat pada beberapa kalangan tertentu untuk berhenti men-judge orang, ya istilah saya nih "sapa loe berani nge-judge diri loe masuk surga? emang loe Tuhan apa?".

Saya sendiri mulai mengerti, bahwa dari melakukan segala amal yang diharapkan bukanlah pahala, namun rahmat Alloh. tentu pembaca pernah kan mendengar atau mungkin berucap ketika ada seseorang yang bersedekah atau melakukan amal lainnya, seperti ini "pahalanya banyak nih", nah ini yang menurut saya harus dibenahi, seharusnya kita berucap "semoga barokah dan dirahmati Alloh".

pertanyaan terakhir yang selalu saya renungkan yakni apakah jika tidak ada surga dan neraka, ummat Islam akan tetap melakukan segala amal yang dilakukan Rasululloh?.

selanjutnya ada kutipan lain dari video tersebut yakni
"Tapi ada ucapan Nabi yang boleh jadi menghibur untuk kita yang rindu pada beliau, beliau berkata bahwa seseorang itu akan berada bersama siapa saja yang dicintainya, dan jika anda mencintai rasul, maka anda akan bersama dia."

Tulisan ini dibuat dari sudut pandang saya, yang ilmu ke-Islamannya mungkin tidak setinggi anda, jika anda menganggap Prof Quraish Shihab itu sesat, itu terserah anda.

عَنْ أَبِي ذَرٍّ رَضِي اللَّهُ عَنْهُ أَنَّهُ سَمِعَ النَّبِيَّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَقُولُ لَا يَرْمِي رَجُلٌ رَجُلًا بِالْفُسُوقِ وَلَا يَرْمِيهِ بِالْكُفْرِ إِلَّا ارْتَدَّتْ عَلَيْهِ إِنْ لَمْ يَكُنْ صَاحِبُهُ كَذَلِكَ
Dari Abu Dzar Radhiyallahu ‘anhu, beliau mendengar Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,”Tidaklah seseorang menuduh orang lain dengan kata fasiq, dan menuduhnya dengan kata kafir, kecuali tuduhan itu akan kembali kepada si penuduh jika orang yang tertuduh tidak seperti yang dituduhkan. [HR Bukhari]

إِذَا كَفَّرَ الرَّجُلُ أَخَاهُ فَقَدْ بَاءَ بِهَا أَحَدُهُمَا
Apabila ada seseorang yang mengkafirkan saudaranya (seiman-red) maka salah satu dari keduanya akan tertimpa kekufuran. [HR Muslim]

sumber video youtube disini : http://www.youtube.com/watch?v=7IGTbSOwbMo

Post link : http://www.blognafaro.com/2014/07/Quraish-Shihab-nabi-Muhammad-tidak-dijamin-masuk-surga.html

Positif Thinking : Prof Quraish Shihab : Tidak Benar Nabi Muhammad Dijamin Masuk Surga

Positif Thinking : Prof Quraish Shihab : Tidak Benar Nabi Muhammad Dijamin Masuk Surga
Ringkasan : Benarkah Perkataan Quraish Shihab bahwa Tidak Benar Nabi Muhammad dijamin masuk surga? .
Jumlah Kata : | Dipublikasikan pada Wednesday, July 16, 2014

2 comments

di bulan ramadhan kemarin saya tetap menunggu kutum beliau dan setelah dijelaskan dari tulisan dan saya cerna, alhmdllah saya sudah paham maksud prof. qurais

 
Top