Sepertinya Pemblokir Iklan Anda Aktif
Maaf, Sayangnya blog ini tidak bisa hidup tanpa bantuan dari iklan.
Mohon nonaktifkan terlebih dahulu Pemblokir iklan (misal: Adblock) khusus untuk blog ini.
Setelah Anda menonaktifkan AdBlock, silahkan reload halaman ini.
Terima Kasih, semoga anda selalu dimudahkan pada setiap usaha, serta semoga Tuhan menambah kualitas kesehatan anda sekeluarga.

Jabat tangan
FaRo.

Sebelum dikenalnya ponsel pintar, Nokia menjadi perusahaan yang mendominasi pasar ponsel di Indonesia. Namun setelah munculnya iPhone, Blackberry, dan Samsung Android, pasaran Nokia mulai meredup.

Pasar ponsel di Indonesia kini didominasi oleh ponsel pintar, terutama bagi kalangan remaja. Adanya fitur yang lengkap dan harga ekonomis menjadi pilihan utama, karena ketenaran suatu produk diawali dari dua hal tersebut. setiap merek ponsel pintar memiliki ciri khas tersendiri, seperti operasi sistem yang digunakan.


iPhone, dengan sistem operasi iOS, adalah sebuah produk yang masih menjadi ponsel pintar mewah, karena selain harganya yang cukup tinggi, serta fitur yang belum begitu dikenal, membuat masyarakat Indonesia harus berfikir dua kali sebelum membelinya. 

Berbeda dengan Blackberry, ponsel pintar dengan sistem operasi Blackberry ini mulai dikenal dengan adanya fitur BlackBerry Messenger, sebuah fitur chat yang mengharuskan adanya produk bagi yang ingin menikmatinya, tentu itu adalah suatu cara pemasaran yang bagus, "if you want to chat personally with me, buy blackberry and lets start BBM". Namun tidak lama kemudian, masyarakat menilai perbandingan antara fitur lain di Blackberry dengan harganya masih kurang ekonomis, terutama setelah munculnya Samsung Android.

Samsung, dengan Android OS, adalah sebuah produk yang dapat dikatakan ekonomis, karena selain harga yang relatif terjangkau, fitur-fitur di dalamnya juga sepadan. Operasi sistem android yang ditanamkan di ponsel pintar Samsung adalah operasi sistem operasi dari Google, fitur utama OS ini adalah pengguna bisa membuat aplikasi sendiri di dalamnya sehingga tersedia jutaan aplikasi di webstore yang akan memenuhi kebutuhan penggunanya. Samsung memberikan tempat yang pantas untuk android. maksudnya adalah, dengan harga yang sama, perangkat Samsung Android memiliki fitur yang lebih daripada ponsel pintar lainnya seperti pixel kamera, model perangkat, layar, konektifitas dan lain-lainnya.

Nokia, sebenarnya telah memiliki produk ponsel pintar bertipe Lumia yang telah berbasis Windows phone 8, namun masyarakat belum begitu mengenal karena selain harga yang masih relatif mahal, kepopuleran aplikasi di dalamnya juga belum merambah pasar. Hal ini akan berubah setelah Microsoft membeli aset Nokia, Nokia tidak perlu lagi ber-relasi dengan Microsoft. maka harga ponsel pintar Nokia bisa jadi akan turun dalam banyak variasi tipe seperti yang dilakukan perusahaan ponsel pintar lainnya. serta dengan dukungan penuh dari Microsoft, fitur-fitur internal pasti akan semakin lengkap. Sehingga Nokia kemungkinan besar akan semakin kuat bersaing di pasar ponsel pintar Indonesia.

 Semoga artikel ini bermanfaat.


Post link : http://www.blognafaro.com/2013/09/microsoft-resmi-membeli-nokia.html

Microsoft Resmi Membeli Nokia, Mampukah bersaing di Pasar Indonesia?

Microsoft Resmi Membeli Nokia, Mampukah bersaing di Pasar Indonesia?
Ringkasan : Microsoft resmi membeli nokia, meski begitu, pasar ponsel pintar di indonesia telah didominasi oleh beberapa perusahaan.. .
Jumlah Kata : | Dipublikasikan pada Wednesday, September 4, 2013
 
Top